Spesialis saraf mempunyai kompetensi dalam penanganan nyeri kronik, terutama nyeri kronik non maligna yang terdiri dari sefalgia, fibromialgia, neuropati, sindroma “failed back”, dan Chronic Regional Pain Syndrome (AAN, 1997). Menurut Turk, 2006, pengobatan paling poten sekalipun, untuk saat ini hanya akan bisa mengurangi nyeri sekitar 30-40%. Limapuluh persen diantara pasien nyeri kronik akan bisa tertangani dengan terapi polifarmasi rasional. Tentu saja ini harus didasari pengetahuan yang lengkap tentang nyeri, juga tentang efektivitas dan risiko interaksi serta efek samping obat kombinasi. Para ahli tetap dalam kapasitasnya saat ini dalam meneliti, sehingga perkembangan ilmu untuk ke depannya akan semakin banyak lagi.
Referensi :
1. Meliala, L. 2004. Terapi Rasional Nyeri. Medika Gama Press, Yogyakarta.
Belum ada tanggapan untuk "Apa itu Nyeri Neuropatik"
Post a Comment